medmeanderings.com – Siapakah yang tidak tahu figur Jusuf Hamka? Dia adalah pebisnis jalan tol terkenal di Indonesia yang dikenali kaya raya tetapi selalu hidup simpel dan sukai share ke sama-sama.
Figur namanya komplet H. Mohammad Jusuf Hamka ini memanglah bukan seperti crazy rich Indonesia secara umum. Pebisnis berdarah Tionghoa ini membuat semua kekayaannya betul-betul dari 0.
Dia dikenal juga benar-benar simpel karena sering ketahuan bertandang ke warung simpel, cukur rambut di tukang pangkas tepi jalan, dan kenakan beberapa barang mode yang tidak branded.
Baca Juga : Inspirasi Sukses Ibu Susi Pudjiastuti
Cerita hidup si bos jalan tol ini dia katakan lewat upload di account Instagram pribadinya, @jusufhamka.
Dibayar Rp750.000 /bulan
Seperti dikutip kami, cerita hidup pebisnis yang dikenal juga dengan panggilan Babah Alun ini demikian memberikan inspirasi.
Saat sebelum jadi Direktur Khusus PT. Citra Marga Nusaphala Persada (CMNP), salah satunya kontraktor swasta yang banyak turut serta di pembangunan jalan tol di Indonesia, dia ialah seorang karyawan biasa di bagian kontraktor.
Dalam photo yang dia upload, itu ialah fotonya bersama ke-2 buah hatinya. Waktu itu tahun 80-an, dia masih tinggal di Samarinda dan bekerja sebagai supir traktor untuk pembikinan jalan.
Dia bekerja untuk pabrik plywood di dusun Bukuan, Kecamatan Palaran yang berada di tepi Sungai Mahakam. Sepanjang bekerja dari tahun 1986-1989, Jusuf Hamka dibayar Rp750.000 saja /bulan.
Pada umur 28 tahun, tersingkap jika Jusuf Hamka bahkan juga harus tinggal di dalam rumah pentas simpel yang dibuat dari kayu. Itu juga dia masih mengontrak ke orang.
Awalnya, Jusuf Hamka juga terbiasa cari uang sendiri semenjak kecil. Dia dibesarkan di Pasar Baru, Jakarta Pusat. Semenjak kecil dia telah terlatih jadi pedagang asongan untuk menambahkan uang jajan.
Dia terdaftar pernah menempati kedudukan penting sebagai Direktur Khusus PT Citra Marga Nusaphala Persada (CMNP), salah satunya kontraktor swasta yang banyak turut serta di pembangunan jalan tol di tanah air.
Tersingkap perjalanan hidup Jusuf Hamka sendiri termasuk unik. Di periode muda, ia pernah mengenyam pengajaran di beberapa perguruan tinggi terkenal, tetapi tidak ada yang habis. Bukan lantaran kurang pintar, hanya ia memang tidak sukai dengan normalitas. Walau tidak punyai ijazah resmi, lelaki kelahiran Samarinda, itu tak pernah kurang percaya diri dalam berkawan.
Faktanya ia pernah dekat sama Keluarga Cendana, jadi anak ideologis ulama besar Prof Buya Hamka, dan semenjak muda sampai sekarang berkarib dengan bos Artha Graha Tomy Winata.
Bagian lain hidupnya tidak kalah menarik. Lelaki yang sebelumnya namanya Josef Alun itu menceritakan awalnya dianya merengkuh Islam dan mengenali Buya Hamka. Ulama sekalian sastrawan itu yang menuntunnya membaca syahadat pada 1981, dan mengusung sebagai anak ideologisnya.
Jusuf Hamka mengutarakan kebanggaannya saat putri pertamanya, Fitria Jusuf, pada akhirnya siap membaca syahadat pada 13 Maret kemarin.